situs Bola deposit BRI – Di kabarkan dari media. Penalti Panenka menandai keberhasilan Maroko mengamankan tiket perempatam- final Piala Dunia, dan muncul pernyataan besar buat Luis Enrique.
Kemenangan bukan hanya untuk Maroko, Tapi unuk seluruh Afrika, dan untuk seluruh dunia Arab. Untuk pertama kalinya, Atlas Lions melaju ke peremptan-final Piala Dunia, dan mereka pantas mendapatkan. Bandar Euro 2022
Pergeseran hebat yang mereka lakukan di sini, bertahan dengan gagah berani selama 120 menit untuk menahan Spanyol bermain imbang tanpa gol di Doha. Sebelum menang 3-0 dalam adu penalti yang menegangkan.
Bermain di Education City Stadium, Maroko tampil tangguh untuk merebut tiket perempatan final dari Spanyol. Hakim Ziyech dkk. Menang dramatis di babak adu penalti.
Sesuai prediksi, Maroko tampil tangguh untuk membuat Spanyol kesulitan. Bahkan 45 menit pertama Maroko tampak lebih berbahaya dari pada La Roja.
Spanyol bangkit di babaj kedua, tapi tidak ada gol hingga 90 menit berakhir. Laga bahkan masih terkunci tanpa gol hingga 120 menit berlalu.
Lanjut ke babak adu penalti, Yassine Bounou kiper Maroko tampil luar biasa dengan menepis tiga penalti lawan. Maroko menang telak 3-0 dan berhak melaju ke babak perempatan final.
Menariknya, tiga tepisan penalti Bounou seolah-olah di sempurnakan dengan eksekusi panenka Hakimi yang mempermalukan Unai Simon.
BACA JUGA : Brasil Pesta Gol Melawan Korea Selatan
Pahlawan Maroko vs Spanyol
Di laga ini, Maroko tampil luar biasa di menit 45 pertama dengan gaya bermain agresif dan terus coba menggempur Spanyol. Sayangnya mereka tidak bisa mencetak gol di babak pertama.
Spanyol mencoba bangkit, tapi penguasaan bola mereka tidak berujung. Pedri dkk. Sebenarnya main lebih dominan di babak kedua dan di menit 30 waktu tambahan, hanya bermasalah dalam final pass dan finishing.
Di babak adu penalti, Spanyol seharusnya unggul dengan pemain-pemain lebih berpengalaman, tapi kali ini mentalitas Maroko berbicara. situs Bola deposit BRI
Bounou menepis penalti Sarabia dan Busquest, plus tembakan Soler yang membentur tiang. Sabiri dan Zlyech mencetak dua gol awal Maroko, sayangnya Benoun gagal.
Lalu, Hakimi maju sebagai eksekutor keempat Maroko, momen penentu. Dengan kepala dingin dan eksekusi yang lebih dingin lagi, Hakimi melepaskan tendangan panenka yang mengecoh Simon.
Adu penalti pun selesai dengan hasil 3-0 Maroko mengalahkan Spanyol.