Berita Bola Siang Hari – Di lansir dari Beritamedia88. Romelu Lukaku telah menyampaikan harapannya agar Thierry Henry di tunjukkan sebagai pelatih baru timnas Belgia.
Kursi pelatih Belgia sedang kosong. Tapi Romelu Lukaku sudah tahu siapa yang akan menjadi suksesor Roberto Martinez. Berita Bola Media88.
Bagi Lukaku, pelatihnya di timnas nanti adalah Thierry Henry. Apa yang di katakan sang bomber seakan menegaskan kabar yang selama ini beredar.
Legenda Arsenal memang di gadang-gadang akan melatih Belgia berikutnya. Dia adalah asisten Roberto Martinez sebelumnya dan tidak ikut mundur seperti pria asal Spanyol.
“Bagi saya Henry adalah pelatih Belgia berikutnya. Tidak ada keraguan lagi. saya mengatakannya secara terbuka, dia akan menjadi pelatih berikutnya,” ujar Romelu Lukaku kepada Sky Sport Italia, Minggu (1/1/2023).
Seperti di ketahui, Martinez memutuskan untuk meninggalkan posisinya setelah Timnas Belgia harus tersingkirkan di babak penyisihan grup Piala Dunia 2022. Pria asal Spanyol itu memilih untuk tidak memperpanjang kontraknya, yang memang habis seusai Piala Dunia 2022.
BACA JUGA : Pep Sebut Pemain Man City Bermain Bagus
Komentar Romelu Lukaku
Di lansir dari Berita Bola Siang Hari. “Saya mengatakannya secara terbuka. Dia (Thierry Henry) akan menjadi pelatih berikutnya,” ungkap Lukaku.
“Dia memiliki rasa hormat dari semua pemain, Ia telah memenangkan segalanya. Ia tahu bagaimana melatih, dia tahu apa yang harus kita lakukan untuk sampai ke sana,” imbuh striker berusia 29 tahun itu. Situs deposit BRI 24 jam
Selain itu, Lukaku merasa Henry memiliki pengetahuan yang mumpuni tentang sepak bola Belgia. Untuk itu, King Henry mulai menjadi pilihan ideal.
“Dia tahu tim, liga, staf. Bagi saya dia adalah pelatih yang ideal untuk tim nasional kami. (Jika bukan Henry) maka saya tidak tahu siapa yang akan mereka rekrut. Tapi saya tidak mau Belgia harus memulai dari awal lagi,” pungkasnya
Saran Martinez
Martinez juga memberikan beberapa saran untuk Henry, sebab langkah pertama sangatlah penting. Dia tak mau Henry salah melangkah dan kesulitan di awal kariernya.
“Anda harus memulai di tempat yang tepat, aman, di mana anda tidak akan sendirian dan bebas bekerja.”
“Tidak boleh ada kesalahpahaman dengan pemilik, dengan presiden klub. Anda mungkin hanya punya satu kesempatan. Pekerjaan utama anda tak bisa jadi perjudian,” sambungnya.
“Anda harus merasa bahwa anda bisa bekerja di lingkungan klub tersebut dan bahwa anda akan terus di dukung klub bahkan setelah tiga kekalahan beruntun.”